MEMPERINGATI HUT SMAN 53 JAKARTA KE-42, FESTIVAL FIFTY THREE (FESTREE)

Spread the love

Jakarta – Dalam rangka mendukung kreativitas dan semangat berkesenian di kalangan siswa, SMA Negeri 53 Jakarta sebagai Percontohan Sekolah  Laboratorium Pancasila (SLP) di Jakarta Timur bersama Komite Sekolah menyelenggarakan “Festival Seni SMAN 53 Untuk Kreativitas Siswa” pada Kamis, 13 Juni 2024. Sekolah Laboratorium Pancasila merupakan suatu model Pendidikan Karakter berbasiskan Nilai-Nilai Pancasila, yang mengandung kearifan lokal, dilakukan dengan gotong royong melibatkan stakeholder, untuk menjadikan sekolah sebagai Inkubator Kemandirian Tenaga Pendidik, Peserta Didik, dan Orang Tua, guna membentuk Profil Pelajar Pancasila, dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045. 

Pada HUT ke-42 ini, SMAN 53 juga melakukan selebrasi pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan mempersembahkan pentas seni dan pameran kerajinan daur ulang sampah yang diciptakan oleh para siswa. Kegiatan ini tidak hanya memperkaya pengalaman pendidikan, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan apresiasi terhadap seni di lingkungan sekolah.

 

Pada kesempatan tersebut, Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Aslan menyampaikan sambutan dan ucapan selamat atas ulang tahun ke-42 SMAN 53 Jakarta. AKBP Aslan mengingatkan pentingnya perhatian guru dan orang tua terhadap siswa untuk mencegah kenakalan remaja, seperti tawuran dan penyalahgunaan narkoba, yang bisa berakibat pada hukuman dan pengeluaran dari sekolah. Beliau juga mengapresiasi acara yang kreatif ini, berharap seni dapat mengasah keterampilan siswa dan menjauhkan mereka dari hal-hal negatif yang kian marak di berbagai wilayah. Ia menegaskan pentingnya pengawasan orang tua terhadap aktivitas anak-anak sepulang sekolah untuk mencegah mereka terpengaruh oleh lingkungan yang buruk.

Ketua Komite SMAN 53 Jakarta, Kombes Pol (Purn) Ir. Agung Karang, menyatakan bahwa acara ini bertujuan untuk memfasilitasi berbagai ekstrakurikuler yang diikuti siswa, seperti seni musik, tari, dan kegiatan lain yang ditampilkan di panggung. Ia juga menyampaikan bahwa SMAN 53 adalah percontohan Sekolah Laboratorium Pancasila (SLP), yang berarti mempraktikkan nilai-nilai yang termasuk dalam butir-butir Pancasila, seperti senyum, salam, sapa, ramah, serta tidak ada lagi melakukan tawuran, geng motor, bullying, seks bebas, narkoba, dan perilaku negatif lainnya”. Kombes Pol (Purn) Ir. Agung Karang merasa bangga karena siswa-siswa SMAN 53 tidak hanya merayakan ulang tahun sekolah tetapi juga menampilkan kreativitas mereka, termasuk produk-produk P5 yang dihasilkan dari bahan daur ulang.

Kepala Sekolah SMAN 53 Jakarta, Dra. Herawati Sihombing, M.Pd, juga menyatakan kegembiraannya atas penyelenggaraan Festival Seni Kreativitas Siswa ini. Ia menekankan pentingnya dukungan terhadap kegiatan-kegiatan seperti ini yang memungkinkan siswa untuk mengembangkan berbagai kompetensi, tidak hanya di bidang akademik tetapi juga dalam keterampilan lain, yang menjadi bagian dari pendidikan komprehensif di SMAN 53 Jakarta.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× Butuh Bantuan?